Sphaerichthys vaillanti (Vaillant ChocoGourami a.k.a. Samurai Gourami) , Pellegrin, 1930
Klasifikasi :
Kelas : Perciformes
Famili : Oshpronemidae
Genus :
Sphaerichthys
Deskripsi :
Spesies berciri fisik bertubuh
kerdil ini memiliki warna tubuh
keseluruhan berwarna abu-abu kehitaman dengan garis putih tebal berwarna putih
melintang secara horizontal. Terdapat perbedaan warna pada jantan dan betina
dimana jantan memliki warna cenderung gelap (kecoklatan) dengan kurang lebih 3
banded putih melintang horizontal dan 3 banded sangat pendek terletak di bagian
lateral atas oleh karena itu spesies ini disebut dengan choco gouramy,
sedangkan betina memiliki warna lebih cerah dengan dasar warna tubuh berwarna
kebiruan dan terdapat banded merah melintang horizontal berjumlah kurang lebih
7 banded. Spesies ini tidak terdapat sungut pada bagian mulutnya.
Ciri Identifikasi:
- Tubuh tipis memanjang
- Tipe tubuh Thin-keeled
- Tipe mulut superior with small mouth
- Tipe ekor truncate
Rumus Sirip :
Dorsal VII – VIII.7-8 , Anal
IX – XI . 16 – 18
Habitat:
Spesies yang satu ini merupakan spesies ikan air tawar
yang memiliki habitat di air hitam (Blackwater) yang berkadar tanin tinggi
dengan substrat pasir, lumpur dan kerikil. Biasanya spesies ini lebih menyukai
bagian hulu sungai yang berwarna lebih cerah dan terkena sinar matahari dengan
tipe sungai berarus lambat.
Distribusi :
Endemik Kalimantan Barat
Makanan :
Spesies ini merupakan predator
bermulut kecil yang dapat memakan hewan kecil seperti anakan udang, cacing dan
hewan berukuran kecil lainnya,
Tingkah Laku:
Ikan ini lebih menyukai
bermain di Kolom perairan dan permukaan air (Pelagic Fish) dan hidup
secara berkelompok. Selain itu cahaya merupakan kegemarannya sehingga lebih
suka terpapar cahaya dibandingkan bersembunyi dalam gelap
Reference :
- Kottelat, 1993,
Freshwater Fish of Western Indonesia and Sulawesi
- www.seriouslyfish.com
- Based on Personal Research of
Author
Others Image
Female (Betina) |
Choco Gathering |
Artikel
ini Ditulis Oleh Marcel Alveri Adis S.si
Telek Telek boh...
0 komentar:
Post a Comment