FISH DIVERSITY
Ikan
merupakan kelompok terbanyak di antara vertebrata lain. Sebagian besar ikan
terdapat di laut dengan jumlah 13.630 spesies (58%) dan sisanya berada di
perairan tawar berjumlah 9.870 spesies (42%). Ikan memiliki kemampuan hidup di dalam
air dengan cara bergerak menggunakan sirip untuk menjaga keseimbangan tubuhnya
sehingga tidak tergantung pada arus atau gerakan air yang disebabkan oleh arah
angin (Supriharyono, 2000).
Lalli
dan Parson (1993) membedakan ikan ke dalam tiga kelas utama yaitu:
- Kelas Agnatha, karakteristik ikan ini ialah tidak memiliki rahang, memiliki satu atau dua sirip punggung dan satu sirip ekor. Jumlah spesies dari kelas Agnatha pada saat ini hanya sekitar 50 jenis.
- Kelas Chondroichthyes, memiliki karakteristik bertulang rawan dan tidak mempunyai sisik. Jumlah spesies dari kelas ini berjumlah 300 spesies. Contohnya ialah ikan pari dan ikan hiu.
- Kelas Osteichthyes, meliputi ikan Teleostei yang merupakan ikan tulang sejati, kelompok ini memiliki jumlah terbesar dari seluruh jenis ikan yaitu melebihi 20.000 spesies.
Menurut
Robert (1989), identifikasi ikan dapat dilakukan dengan cara pengukuran
morfometri, ciri meristik, ciri-ciri anatomi, pola warna, kariotipe, dan
elektroforesis. Kategori yang umum digunakan untuk mengidentifikasi ikan pada
tingkat spesies adalah pengukuran morfometrik, ciri anatomi dan pola warna.
Kottelat et al. (2007) menyebutkan karakter morfometri yang diukur
ialah (A) sirip anal, (C) sirip caudal, (D) sirip dorsal, (P) sirip pectoral,
(V) sirip ventral, (a) panjang total, (b) panjang standar, (c) panjang
predorsal, (d) panjang post dorsal, (e) panjang kepala, (f) panjang moncong,
(g) diameter mata, (h) panjang post orbital, (i) panjang sirip dorsal,
(j) panjang sirip pectoral, (k) panjang sirip ventral, (l) panjang pre pelvic,
(m) Panjang pre anal, (n) panjang sirip anal, (o) lebar batang ekor, (q)
panjang dasar sirip anal, (r) panjang dasar sirip dorsal, (s) lebar
interorbital dan (t) panjang kepala bagian dorsal.
Gambar Karakter Morfometri Ikan Bertulang
Keras (Kottelat et al. 2007)
Ciri-ciri
anatomi ikan yang diamati berupa sirip ikan, sisik ikan, dan moncong ikan.
Sirip pada ikan umumnya berpasangan yaitu sirip dada dan perut, sedangkan
sirip yang tidak berpasangan ialah sirip punggung, ekor, dan sirip anal.
Penghitungan jumlah tulang keras dan tulang rawan juga dilakukan pada semua
jenis sirip (Kottelat et al, 1993) .
Secara umum, Moyle dan Cech
(1988) menyebutkan sisik ikan mempunyai 3 bentuk, yaitu sisik ganoid yang berbentuk
besar dan kasar, sisik sikloid berbentuk bulat, pinggiran halus dan rata
sedangkan sisik stenoid mempunyai bentuk seperti sikloid. Bentuk, ukuran dan
jumlah sisik pada ikan dapat memberikan gambaran adaptasi ikan tersebut.
Klasifikasi ikan di Seluruh Dunia terdiri dari beberapa Famili
:
Agnatha
Petromyzonidae
Geotridae
Mordaciidae
Gnathostomata
Chondrichthyes
Carcharhinidae
Potamotrygonidae
Dasyatidae
Sarcopterygii
Ceratodontidae
Lepidosirenidae
Protopteridae
Acttinopterygii
Polypteridae
Acipenseridae
Poluodontidae
Lepisosteidae
Amiidae
Osteoglossidae
Pantodontidae
Hiodontidae
Notopteridae
Mormyridae
Gymnarchidae
Anguillidae
Denticipitidae
Engraulidae
Pristisgasteridae
Clupeidae
Sundasalangidae
Kneriidae
Phractolaemidae
Cyprinidae
Gyrinoceilidae
Catostomidae
Cobitidae
Balitoridae
Distichodontidae
Citharinidae
Parodontidae
Curmimatidae
Prochilodontidae
Anostomidae
Chilodontidae
Crenuchidae
Hemiodontidae
Alestidae
Gasteropelecidae
Characidae
Acestrorhnchidae
Cynodontidae
Erythrinidae
Lebiasinidae
Ctenoluciidae
Diplomystidae
Cetopsidae
Ictaluridae
Claroteidae
Austroglanidadae
Bagridae
Pimelodidae
Cranoglanididae
Siluridae
Schilbeidae
Pangasiidae
Chacidae
Plotosidae
Clariidae
Heteroponeustidae
Malapteruridae
Arridae
Mochokidae
Doradidae
Auchenipteridae
Amblycipitidae
Akysidae
Sisoridae
Erethistidae
Asprendinidae
Amphiliidae
Nematogenyidae
Trichomycteridae
Callicthidae
Scoloplacidae
Loricariidae
Sternopygidae
Rhamphichtyudae
Hypopomidae
Apteronotidae
Gymnotidae
Electrophoridae
Esocidae
Umbridae
Salangidae
Retropinnidae
Lepidogalaxiidae
Salmonidae
Percopsidae
Aphredoderidae
Bythitidae
Gadidae
Batrachoididae
Mugilidae
Bedotiidae
Melanotaeniidae
Pseudomugilidae
Atherinidae
Telmatherinidae
Phallostethidae
Adrianichthyidae
Belonidae
Hemiramphidae
Aplocheilidae
Rivulidae
Profundulidae
Fundulidae
Valenciidae
Anablepidae
Poeciliidae
Goodeidae
Cyprinodontidae
Gasterosteidae
Syngnathidae
Indostomidae
Synbranchidae
Chaudhuriidae
Mastacembelidae
Cottidae
Comephoridae
Abyssocottidae
Centropomidae
Ambassidae
Moronidae
Percichthyidae
Centrarchidae
Percidae
Apogonidae
Coiidae
Polyneimidae
Sciaenidae
Monodactylidae
Toxotidae
Nandidae
Polycentridae
Pristolepididae
Terapontidae
Kuhliidae
Elassomatidae
Cichlidae
Embiotocidae
Bovichthyidae
Cheimarrhichthyidae
Rhyacicthyidae
Odontobutidae
Eleotridae
Gobiidae
Kurtidae
Scatophagidae
Luciocephalidae
Anabantidae
Helostomatidae
Belontiidae
Oshpronemidae
Channidae
Achiridae
Soleidae
Cynoglossidae
Tetraodontidae
0 komentar:
Post a Comment